MUSAKA – Rabu, 4 Juni 2025 SMP Muhammadiyah 1 Kalasan menggelar pawai ta’aruf dan rangkaian kegiatan Islam, Kemuhammadiyahan, dan Bahasa Arab (ISMUBA) serta pengajian akbar di sekolah. Kegiatan ini bertujuan dalam rangka memperingati Milad Muhammadiyah yang ke-116, MUSAKA menyelenggarakan serangkaian kegiatan yang dikemas dalam acara bertajuk “Semarak Milad Muhammadiyah ke-116”. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu, 4 Juni 2025, dan diikuti oleh seluruh siswa dan guru.
Puncak kemeriahan diawali dengan pawai ta’aruf, yang dimulai sejak pagi hari pukul 07.00 WIB. Rute pawai mengelilingi lingkungan sekitar sekolah, dengan titik kumpul dan pemberangkatan di halaman sekolah. Para peserta pawai mengenakan atribut Islami dan seragam sekolah, serta hiasan bernuansa dakwah dan semangat ke-Muhammadiyahan, serta di iringi oleh dram band yang membuat suasana pawai ta’aruf menjadi meriah. Dalam suasana penuh semangat dan antusiasme, barisan pawai tampak tertib dan meriah.
Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 1 Kalasan, Ibu Nuryani, S.Pd.,Si., M.Pd., Gr., dalam penyampaiannya sebelum pemberangkatan pawai ta’aruf.
“Pawai Ta’aruf ini bukan sekadar perayaan, akan tetapi menjadi media syiar yang luar biasa. Kita ingin masyarakat tahu bahwa Muhammadiyah tidak hanya berdakwah, tetapi juga melalui aksi nyata di tengah masyarakat, termasuk pendidikan, kesehatan, dan sosial”, ujarnya.
Beliau juga mengingatkan kepada seluruh siswa untuk menjaga ketertiban dan kebersihan selama pawai ta’aruf berlangsung, serta tetap menunjukkan sikap sopan santun sebagai cerminan siswa Muhammadiyah.
Usai pelaksanaan pawai ta’aruf, kegiatan berlanjut dengan rangkaian ISMUBA (Islam, Kemuhammadiyahan, dan Bahasa Arab) serta program Pagi Ceria, yang berlangsung di Hall sekolah. Acara ini menampilkan berbagai kreativitas siswa yang telah dibina dalam kegiatan ekstrakurikuler maupun pembelajaran rutin ISMUBA.
Keseruan dan keceriaan terpancar dari antusiasme para siswa yang mengikuti kegiatan Semarak Milad Muhammadiyah ke-116. Guru-guru dan wali kelas turut serta memberi dukungan, membimbing dan memotivasi siswa agar aktif berpartisipasi.
Menurut salah satu guru ISMUBA, Ibu Hani Shalihatun, mengatakan bahwa “kegiatan ini menjadi ajang untuk menanamkan nilai-nilai keislaman dan kecintaan terhadap Muhammadiyah kepada siswa sejak dini, apalagi kegiatan ini dalam rangka Milad Muhammadiyah ke-116”.
Harapannya untuk siswa yang telah mengikuti kegiatan ISMUBA nantinya bisa mengamalkan dan bisa berbagi ilmunya, sehingga lebih bermanfaat.
Puncak kegiatan Semarak Milad Muhammadiyah ke-116, ditutup dengan pengajian akbar yang diadakan di Hall sekolah. Pengajian ini diisi oleh penceramah tamu Ustadz Arif Mansur. Dalam ceramahnya menyampaikan, bahwa “kita harus banyak berbuat baik, rajin mengerjakan perintah Allah SWT, dan memohon ampunan”.
Pengajian ini berlangsung dengan khidmat, Di akhir sesi, dilakukan doa bersama untuk keberkahan, sekolah, para guru, siswa, dan seluruh keluarga besar sekolah.
Kegiatan yang diadakan oleh Sekolah Semarak Milad Muhammadiyah ke-116, mendapatkan respon positif dari berbagai pihak. Para siswa merasa senang karena bisa terlibat aktif dalam acara yang menyenangkan sekaligus bermakna, walapun kegiatannya hanya di sekolah. Salah satu siswa kelas VIII Redo Alvaro, mengungkapkan kegembiraannya.
“Aku senang bisa mengikuti serangkaian kegiatan Semarak Milad Muhammadiyah ke-116, apalagi diawali dengan pawai ta’aruf, seru banget! Semoga setiap tahun ada acara seperti ini lagi,” ujarnya.
Begitu pula dengan para guru yang turut hadir dalam kegiatan Semarak Milad Muhammadiyah ke-116, mereka mengapresiasi dengan kegiatan tersebut, karena banyak manfaatnya khususnya bagi siswa.
Kegiatan peringatan Milad Muhammadiyah ke-116 yang diadakan di sekolah MUSAKA dengan tema Semarak Milad Muhammadiyah ke-116, bukan hanya menjadi bentuk perayaan, tetapi juga sebagai momen refleksi dan peneguhan identitas ke-Muhammadiyahan di lingkungan sekolah.
Harapannya, seluruh siswa mampu meneladani perjuangan KH. Ahmad Dahlan dan menjadikannya sebagai inspirasi dalam menempuh pendidikan yang berkarakter Islami, unggul, dan berkemajuan.
Penulis: Pena MUSAKA